27 Feb 2010
23 Feb 2010
Kue Gula-gula
Wajah Museum Indonesia
Kami tiba di sana sekitar jam 11.00 dan waktu itu hujan deras di Jakarta bikin langit jadi gelap sekali. Tapi cuaca tidak membuat pengunjung sepi, justru pintu masuk museum dijejali pengunjung rombongan sampai tamu asing. Belum lagi rombongan pengunjung yang memadati taman Fatahillah yang ada persis di depan museum. Salut juga sama animo pengunjung. Ternyata orang Jakarta suka ke museum juga yah!!
Tapi.. Kekaguman itu menguap tepat ketika rombongan kami mulai memasuki musem. Tidak ada pengaturan dari petugas, suasana sumpek dan kacau karena semua berjejalan. Belum lagi rombongan murid sekolah yang duduk di sembarang tempat sambil makan bekal. Wah, kacau. Pengunjung membuang sampah di mana saja tanpa rasa bersalah, padahal gedung museum sudah pasti jadi gedung yang dilestarikan.
Parah
Pengalaman di dalam museum benar-benar tak terlupakan. Maksudnya tak terlupakan karena museum satu ini kotor, menjijikan dan jelek. Kata-kata itu memang kasar, tapi itulah faktanya. Notifikasi yang dipasang hanyalah larangan belaka. Buktinya, daku bisa dengan gampangnya foto-foto di dalam museum. Tidak ada tempat penitipan barang, paling tidak tempatnya tidak terlihat, koleksi dapat dengan mudah dijamah bahkan dirusak dan pengunjung bebas makan-minum. Ampun deh..
Tidak hanya itu, hujan yang sangat deras tidak hanya di luar museum tapi juga di dalam museum. Banyak bagian museum yang bocor, air membasahi lantai dan bahkan koleksi museum. Butiran nasi juga berceceran di mana-mana. Gilaaa!!
Koleksi museum juga tidak kalah kacau, ada coret-coretan dimana-mana. Tidak terlihat penjaga di area museum. Jarang ada tempat sampah. Dinding dan lantai mulai lapuk. Suasana museum sangat jelek sekali. Boro-boro lihat koleksi museum, yang ada malah kepingin buru-buru pergi dari sana. Ampun deh.
Miris banget lihat wajah museum kita, sungguh. Inikah negara yang sudah merdeka dan katanya punya warga berpendidikan? Kenapa sih harta negara seperti ini tidak dijaga dengan baik? Padahal sejarah Jakarta dapat dilihat di sini. Apa kata turis asing yang waktu itu juga mengunjungi museum? Sungguh, ini bukan museum tapi rumah rongsok!!
Daku akan email post ini ke pihak Kota Tua. Semoga ada perubahan.
Swimming Lesson - Day 7
Sekarang lagi belajar gaya bebas, belum terlalu lancar. Ayo semangat!!
9 Feb 2010
SALE
Legion
Me (M): (diucapkan dalam hati) kok filmnya begini yak? Kenapa ada nenek-nenek loncat-loncat di langit-langit ya? Apa gue yang kaga nyambung ya? Apa salah teater ya? Ih, jangan-jangan salah beli tiket? Masa sih? *sambil melihat the husband di samping kanan, dia terlihat agak bingung juga*
The husband (H): *pada saat bersamaan melihat ke daku* Nek, ini kita salah teater gak sih? Apa salah beli tiket?
M: iya ini film aneh banget *sambil cek tiket yang tadi dibeli, ternyata gak salah beli tiket*
15 menit pertama itu serasa nonton film horor yang dipenuhi jijik-jijikan macam darah palsu, cacing, lalat, dan teman-temannya. Satu lagi, I don't like the way they create the character of the angels. Malaikat di film ini digambarkan dengan sayap anti peluru dan bersenjatakan pemukul otomatis. Aneh banget?!
Ditambah ide kalau Tuhan benar-benar murka sama manusia. Hmm.. I don't think that He is that bad, sampai-sampai digambarkan seperti itu. Terakhir, pertarungan antar malaikat: Gabriel vs Michael, oh tidak!!! Apaan sih? It doesn't make sense at all!! Kami bahkan nggak sadar waktu film selesai. Film ini sukses memporakporandakan konsep malaikat di kepala kami.
Satu-satunya yang menyenangkan adalah bisa menghabiskan waktu dengan the husband, that's all.
Disturbing Noise
Minggu lalu daku flu berat, kepingin banget tidur. Tapi niat baik itu terbang bersama berisiknya suara persis di depan jendela kamar. Ternyata, ada 2 mobil dengan mesin molen yang lagi proses cor. Oh tidak, semoga cepat berakhir.
I Kiss You Keychain
Langsung deh, daku 'paksa' the husband ganti gantungan kuncinya pake yang karakter the boy & pastinya daku pake karakter the girl hehehe..
Swimming Lesson - Day 5
Daku belajar, kalau berenang harus:
1. Bersahabat dengan air kolam (ini juga kata si guru renang)
2. Tenang, jangan panik mau tenggelam
3. Dinikmati & dihayati
Berenangnya jadi asik banget deh :)
2 Feb 2010
Swimming Lesson - Day 4
Jadi Sabtu kemarin, daku les untuk ke-4 kalinya. Kali ini daku udah bisa berenang nyebrang lebar kolam renang!! Weiitss, pake gaya kodok yang terkenal itu, ada sih keminum air dua tiga teguk hehehe tapi yang penting kan sampe tujuan tuh :)
Bulan ini daku akan belajar gaya bebas, target 1 bulan juga. Setelah itu gaya apa aja deh yang ada.
Daku masih harus banyak latihan sih, supaya lebih lancar dan bisa nyebrang panjangnya kolam renang. 1 resolusi sudah tercapai, yeiiyy!!